Monday, May 9, 2016

Cara Ampuh Untuk Tidak Mengeluh




Mengeluh sebuah kata yang tidak asing lagi di telinga, pada hakikatnya setiap manusia mempunyai keluhannya masing-masing. Mengeluh merupakan salah satu tabiat dasar manusia seperti yang tertulis didalam Al-Qur’an   “Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, kecuali orang-orang yang mengerjakan sholat.” (QS Al-Maarij: 19-22). Ada beragam cara manusia mengekspressikan keluhannya: 
  1. Update Status (BBM, WA, FB dll) (Mengeluh Kekinian)
Tidak sulit untuk menemukan orang dengan type seperti ini. Sosmed seringkali menjadi tempat mengeluh dan sarana berbagi keluhan. Ntah itu keluhan keuangan, akademik, perasaan, cuaca, dan keadaan diri. Contohnya nih, ketika hujan mengeluh “ Aduuuuh hujan”, ketika panas mengeluh“Aduuuuh panas ” terus maunya apa ??

      2. Mengirim pesan via SMS/ sosmed ke teman (Mengeluh agak Jadul)
Type yang ini juga tidak kalah banyak didalam kehidupan. Seringkali, type ini hanya mengirim pesan berupa keluhan. “Lapaaaaaarrrrrr”, “Geraaaaaahhh”, “Hausssss”. Padahal kalau lapar tinggal makan, kalau gerah tinggal kipas-kipas, kalau haus tinggal minum. Kenapa jadi repot ???

3.                  3. Mengeluh ke temannya sendiri (Mengeluh Lawas)
Nah, untuk type ini type yang sudah ada sejak bahasa diciptakan. Keluhan ini terjadi ketika dua orang atau lebih sedang mengobrol secara face to face. Acapkali, type yang satu ini mengeluh dengan berekspressi. Contohnya nih, “Addduduuuuhh aku lapar ” dengan ekspressi wajah sedih dan tangan memegang perut.  “Kepala aku pusiiiiinggg, perut muaaalll, menggigil, batuk” dengan ekspressi wajah kesakitan, memegang kepala, perut , wajah terlihat pucat pasi dengan badan menggigil. Nah, kalau kejadiannya seperti ini jangan hanya mengeluh ke teman saja tapi segera ajak teman anda pergi ke dokter dan beritahukan keluhanmu.

Nah, itulah beberapa macam keluhan berdasarkan type dan medianya. Pada hakikatnya memang mengeluh tidak dilarang tapi mengeluh juga tidak dianjurkan karena menyebabkan kepusingan bagi yang melihat dan mendengarkannya, untuk mengurangi keluhan atau mengeluh saya memiliki beberapa tips yang cukup manjur bagi orang yang bersungguh-sungguh mengamalkannya.
  • Berkomitmen untuk tidak mengeluh di tempat umum (Sosmed)
Mengeluh boleh saja akan tetapi biarkan kita dan Allah SWT yang tahu apa keluhan dan kegundahan hati kita, tidak perlu diumbar atau dipublikasikan karena sekalipun dipublikasikan orang lain hanya mampu mengatakan “Sabar ya.”
  •   Perbanyak bersyukur daripada mengeluh
Banyak orang yang mengeluh akan kehidupannya, padahal disisi lain orang-orang menginginkan kehidupan yang kita keluhkan. Pernah mendengar istilah ini “ Hidup yang kita keluhkan terkadang adalah hidup yang orang lain inginkan. Mau nggak kehidupanmu direbut orang lain ?. So,“Nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan ?” (Qs. 55: 16)
  •    Berkomitmen untuk mengikuti gerakan SKSC (Satu Keluhan Satu Cubitan)
Nah gerakan ini bisa dibangun antara dua orang yang sama-sama tukang mengeluh, setiap orang dari anggota SKSC yang mengeluh kepada anggota lain mendapatkan satu cubitan. Dua kali mengeluh dua kali cubitan. Tiga kali mengeluh tiga kali cubitan. 100 kali mengeluh 100 kali cubitan. Memar-memar daaahhh
  •  Berkomitmen untuk membangun gerakan Satu keluhan bernilai Rp. 1000
Nah gerakan yang satu ini merupakan tips terakhir untuk menghindari keluhan, setiap orang yang mengeluh harus menyisihkan uang Rp. 1000 untuk di infakkkan. Satu kali mengeluh bernilai Rp. 1000, dua kali mengeluh Rp.2000. Seribu kali mengeluh Rp. 1000.000 kawaannss

Adapun keuntungan kita ketika kita tidak mengeluh adalah terbebas dari muka masam para sahabat, menjadi hamba Allah yang senantiasa bersyukur atas ketentuan dan nikmat-Nya, dan terakhir tidak menjadi bahan pembicaraan di belakang panggung. Sekian tips yang bisa saya tulis, semoga ini menjadi nasihat untuk penulis juga bermanfaat bagi pembaca, dan marilah kita menjadi hamba-hamba yang senantiasa bersyukur.  “.... Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-ku), maka sesungguhnya azabku sangat pedih.” (Qs. 14:7)


Monday, May 2, 2016

Fakta seorang Muslimah..


Ketika seorang muslimah menolak untuk mengirim foto kepada lawan jenis, bukan berarti ia adalah makhluk yang sombong, tapi ia hanya ingin memberikan kecantikan seutuhnya hanya untuk suaminya kelak, tidak untuk diumbar atau dipamerkan...

Ketika seorang muslimah tidak membalas chat /sms dari seorang pria, bukan berarti dia sok jual mahal. Tapi  sekuat tenaga ia menjaga hatinya agar tidak ternoda dari cinta yang tak seharusnya ..
Ketika seorang muslimah tidak mengangkat telepon dari seorang pria, bukan berarti ia keterlaluan. Tapi sebisa mungkin dia menjaga diri untuk tidak berkhalwat..
Ketika seorang muslimah mendiamkan/melepaskan pria yang mencintainya,   Bukan berarti ia tak cinta, tapi ia membutuhkan kepastian dengan pernikahan...
Ketika seorang muslimah menundukan pandangan, bukan berarti ia mencari uang yang hilang. Tapi sebisa mungkin ia menghindar dari pandangan-pandangan yang tak seharusnya...
Ketika seorang muslimah jatuh cinta, bukan berarti ia harus mengekspresikan cintanya. Tapi sebisa mungkin ia menyembunyikannya sampai tepat pada waktunya...
Ketika seorang muslimah melakukan ini semua, bukan berarti ia sok suci atau sok alim. Tapi sebisa mungkin ia berusaha untuk taat kepada Illahi Robbi..
Wahai muslimah jangan kau gadaikan kehormatanmu hanya untuk seseorang yang tidak pasti, seseorang yang tidak ingin memperjuangkanmu..
Wahai muslimah menjaga kehormatan memang sulit tapi percayalah ketika semua tujuan kita hanya untuk Allah, Allah akan menuliskan skenario  terbaik dalam kehidupan..
Wahai muslimah bersabarlah.. kelak akan ada seseorang yang memperjuangkanmu menuju jannah  dengan bingkai pernikahan. ^_^